Rabu, 16 Mei 2012

VISI & MISI PDK




   PDK Nagan Raya
   






VISI & MISI

Visi
Visi PDK adalah dengan menghadirkan pemerintahan yang baik,dalam wadah NKRI yang utuh demi mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia, serta keadilan bagi setiap warga masyarakat Indonesia.
Misi
a.        Mewujudkan organisasi pemerintahan yang bersih, ramping, administrasi yang efisien dan pola rekrutmen pejabat negara/ pemerintahan yang berbasis kompetensi.
b.        Menanamkan prinsip manajemen pemerintahan dan pembangunan yang transparan, akuntabel, taat hukum dan partisipatif.
c.        Mempromosikan prioritas kebijakan publik yang memihak pada kepentingan rakyat banyak sehingga mempercepat kesejahteraan rakyat dan terbangunnya peradaban bangsa yang bercirikan ketertiban umum, kreatifitas (seni budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi) serta kepribadian yang santun, ramah, dan sekaligus patriotik.
d.        Melakukan reformasi sektor pendidikan secara komprehensif berfokus pada peningkatan kualitas dan perluasan kesempatan pendidikan yang akan semakin memperkuat ikatan dan semangat kebangsaan Indonesia.
e.        Mewujudkan konsep lingkungan hidup yang bersih sebagai titik tolak dari upaya pencegahan bencana alam dan sebagai acuan utama pembangunan sektor kesehatan masyarakat.
f.         Menjadikan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pertukangan dan pariwisata sebagai prioritas pembangunan ekonomi yang berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pokok nasional dan perluasan kesempatan kerja.
g.        Menjaga martabat bangsa dan negara dalam pergaulan internasional, menolak dominasi negara lain dalam bidang politik, ekonomi dan sosial budaya.

Rapimnas PDK



                                                            PDK Nagan Raya


Rapatkan Barisan di Jakarta PDK Gelar Rapimnas II





Jakarta-Partai  Demokrasi Kebangsaan (PDK) menegaskan, tidak akan bergabung dengan partai lain agar bisa ikut Pemilu 2014. Demikian kata Presiden PDK, Sayuti Asyatri, seperti dikutip Rakyat Merdeka, Senin (14/3).

“Saya dipilih oleh seluruh pimpinan PDK daerah secara aklamasi. Saya tidak akan membawa PDK bergabung dengan partai lain,” tuturnya.
Dia menjelaskan, partainya tengah sibuk melakukan konsolidasi internal dan menyiapkan segala kebutuhan menghadapi verifikasi parpol sebagai syarat menjadi peserta Pemilu 2014, sesuai aturan Undang Undang Partai Politik Nomor 2 tahun 2011.
Untuk memantapkan konsolidasi dan persiapan verifikasi, sambung Sayuti, PDK bakal menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) II selama dua hari, pada 18-19 Maret di Jakarta.
Dalam Rapimnas nanti, Dewan Pimpinan Pusat PDK bakal mengkonfirmasi semua data dan perkembangan terakhir dari para pengurus daerah.
Selain mengkonfirmasi data untuk kesiapan verifikasi, ada juga sesi khusus, yakni pertemuan dengan 250 anggota DPRDdari seluruh Indonesia. “Dilanjutkan dengan pertemuan para pimpinan PDK provinsi seluruh Indonesia,” tambah bekas politisi Partai Amanat Nasional ini.
Terkait draft RUU Pemilu yang mau mengatur kewajiban parpol menyerahkan dana awal, Sayuti mengaku partainya tidak mempersoalkan jika hal itu diatur dalam UU Pemilu hasil revisi.
PDK, kata dia, menyerahkan sepenuhnya urusan undang undang kepada DPR dan pemerintah. “Apapun hasilnya, kami akan berusaha memenuhinya.”
Yang paling penting, tegas Sayuti, undang-undang yang dihasilkan bisa berhasil membuat pemilu lebih baik, partisipasi masyarakat bisa meningkat, dan mampu memperkuat konsolidasi demokrasi.
Sebelumnya, Ketua DPW PDK Sulawesi Selatan, Adil Patu, mengaku optimis partainya akan lolos verifikasi di Kementerian Hukum dan HAM, Agustus mendatang.
Khusus di Sulsel, seluruh daerah sudah sepakat merampungkan infrastuktur partai. “Mulai dari tingkat kabupaten/ kota hingga kelurahan,” kata Adil.
Selain Sulsel, jelasnya, persiapan juga dilakukan pengurus PDK di Provinsi Sumatera Selatan, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Aceh, Nusa Tenggara Barat, Papua, daerah-daerah lain.